Senin, 28 April 2014

Simpang Dewa Ruci, Denpasar



 Tempat wisata di Kota Denpasar  merupakan salah satu sumber pendapatan bagi Kas Pemerintah Daerah. Jika Anda berjalan menelusuri daerah kota, Anda akan disuguhkan dengan  kemacetan yang akan memenuhi ruas-ruas  jalanan karena banyaknya wisatawan dan penduduk yang beraktifitas melalui Jalan Gajah Mada.
Jika Anda berwisata ke kota Denpasar Anda akan menjumpai sebuah  sebuah patung di simpang Dewa Ruci atau sering disebut simpang siur, yang merupakan penanda  gerbang masuk ke Denpasar jika Anda menuju Kota Denpasar melalui Bandara Internasional Ngurah Rai Bali. Dahulu simpang Dewa Ruci biasanya selalu terjadi kemacetan, tapi hal tersebut telah teratasi setelah  lalu lintas tempat ini ditata dengan adanya under pass. Bahkan semakin memperindah tempat ini dan kadang dijadikan sebagai tempat wisata di Denpasar saat mereka mengunjungi kota ini.

Curug Citambur,Cianjur



Curug Citambur merupakan salah satu curug atau air terjun yang memiliki pontensi wisata yang sangat bagus. Terletak di desa Karang Jaya, kecamatan Pagelaran, kabupaten Cianjur. Meskipun akses jalan menuju tempat ini sungguh seperti soundtrack Ninja Gozaru “mendaki gunung lewati lembah” bahkan ditambah “melewati jalan berliku”, tetapi bayaran yang anda dapat setimpal. Anda disuguhi panorama alam nan eksotis, yakni air terjun dengan ketinggian 100 m. Kesejukan udara sekitar dan halimun, bahkan sesekali pelangi muncul di sela-sela halimun akan membuat segala capek dan lelah anda hilang seketika.

Situs Gunung Padang,Cianjur



Situs megalitikum terbesar se-Asia Tenggara ini terletak di Kampung Gunung Padang dan Kampung Panggulan, Desa Karyamukti Kecamatan Campaka. Tidak seperti banyak situs megalitikum lainnya (seperti Piramida, Stonehenge, Machu Picchu) yang dibangun untuk menyembah atau mengindahkan (dewa) Matahari, situs Gunung Padang dibangun untuk diorientasikan seluruhnya kepada Gunung Gede. Ini nampak dari pola bangunan punden berundaknya yang asimetris, tidak dibangun simetris ke semua sisi seperti Candi Borrobudur, tetapi hanya ke satu sisi, yaitu Gunung Gede. Dengan demikian, Gunung Gede menempati posisi geomantik yang sangat kuat bagi situs Gunung Padang.

Rumah Kediaman Bung Karno, Bengkulu





Rumah Kediaman Bung Karno, Salah satu yang tidak kalah pentingnya bangunan bersejarah yang baik untuk dikunjungi. Adalah Rumah kediaman Bung Karno, rumah yang terletak di tengah Kota Bengkulu, tepatnya di jalan Sukarno Hatta Kelurahan Anggut Atas kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu.
Tahun pendirian rumah ini tidak dapat diketahui dengan pasti, rumah tersebut semula adalah milik seorang pedagang Tionghoa yang bernama Lion Bwe Seng yang disewa oleh orang Belanda untuk menempatkan Bung Karno selama diasingkan di Bengkulu.